HITUNGAN ANGKA BAHASA YAUR, MOOR, NAPAN, NABIRE

BAHASA YAUR merupakan salah satu bahasa yang dituturkan oleh suku Hugere (Yaur) di Nabire. Ketika masuknya pemerintahan Belanda sejak 1800-an di Papua, banyak penulis Eropa mencatat berbagai adat budaya orang Papua termasuk bahasa-bahasa di Papua. 

Hitungan angka bahasa Yaur dicatat oleh seorang residen Belanda bernama Frederik Sigismund Alexander Clerq pada 1800-an. Selain bahasa Yaur (Hugere). De Clerq juga mencatat beberapa bahasa suku disana seperti bahasa Mor. 

Berikut bilangan angka bahasa Yaur (Jaoer) dari angka 1-10. 

1. Kotempe (kotèmpë) = satu 

2. Edise (èdisë) = dua

3. Etero (êtëro) = tiga

4. Eate (éatë) = empat

5. Matesi (matesi) = lima

6. …………………= enam

7. ………………….= tujuh

8. ………………….= delapan

9. …………………. = sembilan

10. Mawetedise (mawëtèdisë) = sepuluh

20. Nomatuwe = dua puluh

Selain itu ada juga hitungan lain orang Yaur. 

1. Rebe (rébé)  = satu

2. Redu = dua

3. Rawu = tiga

4. Riaha = empat

5. Rajarie = lima

6. = enam

7. = tujuh

8. = delapan

9. = sembilan 

10. Eraere (èraéré) = sepuluh

20. Jomenoje (jomënojè) = dua puluh

Hitungan bahasa Mor sangatlah berbeda dengan bahasa Yaur. Bahasa Mor memiliki sedikit persamaan dengan bahasa Wandamen, Yapen Waropen. 

1. Tata = satu

2. Ruro = dua

3. Oro = tiga

4. Ao (awo) = empat

5. Rimo = lima

6. Rimo Tata = enam

7. Rimo Ruru = tujuh

8. Rimo Oro = delapan 

9. Rimo Awo = sembilan

10. Taura = sepuluh

Pada bahasa Moor angka enam sampai sembilan merupakan penjumlahan. Misalnya angka enam adalah angka lima ditambah angka satu sama dengan enam (5+1=6). Begitu juga angka tujuh dan seterusnya. Angka sebelas merupakan penjumlah angka 10 + 1, bisa dilihat contoh dibawah ini: 

11. Taura  Tata= sebelas

12. Taura Ruro = dua belas

13. Taura Oro = tiga belas

14. Taura Awo = empat belas

15. Taura Rimo = lima belas

16. Taura Rimo Tata = enam belas

17. Taura Rimo Ruru = tujuh belas

18. Taura Rimo Oro = delapan belas

19. Taura Rimo Awo = sembilan belas

20. Nautata = dua puluh